Kualitas tidur yang baik merupakan salah satu faktor penting kesehatan anda. Dengan tidur yang cukup, energi anda akan selalu pulih untuk melakukan aktifitas apapun setiap harinya.
Setiap kalangan usia memiliki kebutuhan waktu tidur yang berbeda-beda. Berikut daftar kebutuhan tidur berdasarkan usia.
1. Usia 0-3 bulan membutuhkan 14-17 jam waktu tidur
2. Usia 4-11 bulan membutuhkan 12-15 jam waktu tidur
3. Usia 1-2 tahun membutuhkan 11-14 jam waktu tidur
4. Usia 3-5 tahun membutuhkan 10-13 jam waktu tidur
5. Usia 6-13 tahun membutuhkan 9-11 jam waktu tidur
6. Usia 14-17 tahun membutuhkan 8-10 jam waktu tidur
7. Usia 18-25 tahun membutuhkan 7-9 jam waktu tidur
8. Usia 26-64 tahun membutuhkan 7-9 jam waktu tidur
9. Usia 65+ tahun membutuhkan 7-8 jam waktu tidur
Sekarang mulailah untuk disiplin dalam menghitung waktu tidur anda. Karena apabila kekurangan tidur, dapat mempengaruhi kesehatan anda. Tidak hanya kekurangan, kelebihan waktu tidur juga memilki dampak buruk bagi anda. Apa saja dampaknya, berikut ulasannya.
Baca Juga: 6 Hal yang Mungkin Terjadi saat Anda Tidur
Bahaya Obesitas
Menghabiskan banyak waktu untuk tidur berarti mengurangi waktu untuk beraktifitas. Semakin berkurangnya aktifitas fisik akan mengurangi terbakarnya kalori pada tubuh. Efeknya memang tidak langsung, tapi bisa dipastikan berat badan akan bertambah.
Meningkatkan Risiko Diabetes
Terlalu banyak tidur mempengaruhi kemampuan tubuh dalam memproses gula. Gula atau glukosa sangat dibutuhkan oleh tubuh sebagai energi.
Apabila kemampuan tubuh dalam memproses gula terganggu, dapat mengakibatkan resistensi insulin. Yang mana resitensi insulin sendiri merupakan cikal bakan terjadinya diabetes. Risiko yang dapat menimpa orang yang tidurnya berlebihan adalah diabetes tipe 2.
Baca Juga: Sarapan Sehat Untuk Penderita Diabetes
Meningkatkan Masalah Jantung
Tidur yang berlebihan akan berdampat buruk bagi jantung anda. Hal ini dikarenakan durasi tidur yang lama mengakibatkan terjadinya pengembangan masa ventrikel kiri pada jantung. Pada keadaan tersebut, dapat meningkatkan risiko gagal jantung.
Mengalami Depresi
Tidur terlalu lama dapat menyebabkan mood yang buruk pada anda, termasuk depresi. Aktifitas yang minim mengakibatkan menurunnya kadar neurotranmitter dopamin dan serotin pada otak. Padahal, apabila kadar neurotramitter dopamin dan serotin pada otak meningkat, dapat memperbaiki mood anda.
Baca Juga: 5 Makanan Ini Mampu Mengatasi Depresi
Mempercepat Kematian
Kematian seseorang memang tidak akan ada yang tau kapan waktunya. Namun, durasi tidur yang berlebihan dapat mempercepat kematian seseorang. Bukannya menakut-nakuti, tetapi hal tersebut memang sudah ada penelitiannya.
Dalam jurnal Sleep, meningkatnya kematian dini dikaitkan dengan pendek dan panjangnya durasi tidur. Selain itu, efek buruk terlalu banyak tidur juga mengakibatkan masalah pada jantung, obesitas, depresi, dan diabetes.
Baca Juga: Minum Kopi Secukupnya agar Hidup Lebih Lama
Itulah beberapa dampak negatif tidur berlebihan. Ada baiknya untuk memperbaiki kualitas tidur anda mulai dari sekarang agar kesehatan anda tetap terjaga.
Setiap kalangan usia memiliki kebutuhan waktu tidur yang berbeda-beda. Berikut daftar kebutuhan tidur berdasarkan usia.
1. Usia 0-3 bulan membutuhkan 14-17 jam waktu tidur
2. Usia 4-11 bulan membutuhkan 12-15 jam waktu tidur
3. Usia 1-2 tahun membutuhkan 11-14 jam waktu tidur
4. Usia 3-5 tahun membutuhkan 10-13 jam waktu tidur
5. Usia 6-13 tahun membutuhkan 9-11 jam waktu tidur
6. Usia 14-17 tahun membutuhkan 8-10 jam waktu tidur
7. Usia 18-25 tahun membutuhkan 7-9 jam waktu tidur
8. Usia 26-64 tahun membutuhkan 7-9 jam waktu tidur
9. Usia 65+ tahun membutuhkan 7-8 jam waktu tidur
Sekarang mulailah untuk disiplin dalam menghitung waktu tidur anda. Karena apabila kekurangan tidur, dapat mempengaruhi kesehatan anda. Tidak hanya kekurangan, kelebihan waktu tidur juga memilki dampak buruk bagi anda. Apa saja dampaknya, berikut ulasannya.
Baca Juga: 6 Hal yang Mungkin Terjadi saat Anda Tidur
Bahaya Obesitas
Menghabiskan banyak waktu untuk tidur berarti mengurangi waktu untuk beraktifitas. Semakin berkurangnya aktifitas fisik akan mengurangi terbakarnya kalori pada tubuh. Efeknya memang tidak langsung, tapi bisa dipastikan berat badan akan bertambah.
Meningkatkan Risiko Diabetes
Terlalu banyak tidur mempengaruhi kemampuan tubuh dalam memproses gula. Gula atau glukosa sangat dibutuhkan oleh tubuh sebagai energi.
Apabila kemampuan tubuh dalam memproses gula terganggu, dapat mengakibatkan resistensi insulin. Yang mana resitensi insulin sendiri merupakan cikal bakan terjadinya diabetes. Risiko yang dapat menimpa orang yang tidurnya berlebihan adalah diabetes tipe 2.
Baca Juga: Sarapan Sehat Untuk Penderita Diabetes
Meningkatkan Masalah Jantung
Tidur yang berlebihan akan berdampat buruk bagi jantung anda. Hal ini dikarenakan durasi tidur yang lama mengakibatkan terjadinya pengembangan masa ventrikel kiri pada jantung. Pada keadaan tersebut, dapat meningkatkan risiko gagal jantung.
Mengalami Depresi
Tidur terlalu lama dapat menyebabkan mood yang buruk pada anda, termasuk depresi. Aktifitas yang minim mengakibatkan menurunnya kadar neurotranmitter dopamin dan serotin pada otak. Padahal, apabila kadar neurotramitter dopamin dan serotin pada otak meningkat, dapat memperbaiki mood anda.
Baca Juga: 5 Makanan Ini Mampu Mengatasi Depresi
Mempercepat Kematian
Kematian seseorang memang tidak akan ada yang tau kapan waktunya. Namun, durasi tidur yang berlebihan dapat mempercepat kematian seseorang. Bukannya menakut-nakuti, tetapi hal tersebut memang sudah ada penelitiannya.
Dalam jurnal Sleep, meningkatnya kematian dini dikaitkan dengan pendek dan panjangnya durasi tidur. Selain itu, efek buruk terlalu banyak tidur juga mengakibatkan masalah pada jantung, obesitas, depresi, dan diabetes.
Baca Juga: Minum Kopi Secukupnya agar Hidup Lebih Lama
Itulah beberapa dampak negatif tidur berlebihan. Ada baiknya untuk memperbaiki kualitas tidur anda mulai dari sekarang agar kesehatan anda tetap terjaga.
No comments